(Blibli Indonesia Open) ‘Istora’ jadi Lawan Terberat Shi Yuqi

Shi Yuqi (Tiongkok) mengembalikan shuttlecock.
Shi Yuqi (Tiongkok) mengembalikan shuttlecock.
Indonesia Open ‐ Created by Bimo Tegar

Jakarta | Unggulan kedua asal Tiongkok, Shi Yuqi dipaksa kerja keras dengan bermain tiga game saat menghadapi pebulutangkis tunggal putra asal India, Prannoy H. S di babak pertama Blibli Indonesia Open 2019 BWF World Tour Super 1000. Setelah melalui pertarungan sengit selama 77 menit, Shi Yuqi akhirnya berhasil menyudahi permainan dengan kemenangan 19-21, 21-18 dan 22-20, lewat pertandingan yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (17/7).

Meski harus bermain tiga game dan durasi yang cukup panjang, Shi Yuqi mengaku tetap senang karena masih bisa berkompetisi di kejuaraan yang memperebutkan total hadiah sebesar 1.250.000 Dollar AS ini. Tunggal putra peringkat dua dunia ini berharap besar bisa terus melaju hingga partai puncak Blibli Indonesia Open 2019 BWF World Tour Super 1000.

“Saya cukup senang dengan kemenangan hari ini. Ini adalah awalan yang bagus di Indonesia Open 2019. Saya ingin melangkah lebih jauh lagi, meraih banyak poin yang harus diperebutkan untuk tampil di Olimpiade Tokyo nanti,” kata Shi Yuqi kepada Djarumbadminton.com, selepas pertandingan.

Ini menjadi kemenangan kelima Shi Yuqi atas Prannoy dari enam kali pertemuan. Tahun lalu, di kejuaraan yang sama, Shi Yuqi juga berhasil mencuri kemenangan dari Prannoy dengan skor 21-17 dan 21-18.

Selanjutnya di babak 16 besar Blibli Indonesia Open 2019 BWF World Tour Super 1000, Shi Yuqi akan berhadapan dengan tunggal putra asal Denmark, Anders Antonsen yang menang 21-16 dan 21-15 atas wakil Thailand, Sitthikom Thammasin.

“Untuk pertandingan ke depan, saya mau lebih fokus lagi. Semua lawan sama, tak ada yang berat. Justru lawan terberat saya adalah penonton di Istora. Saya harus lebih semangat dari mereka,” ungkap Shi Yuqi.