"Kalau harus menyebutkan kelemahan, sejujurnya, tidak ada. Tapi mungkin sebagai pribadi, dia kurang menyenangkan. Bagaimana ya menjelaskannya? Dia seperti komputer," ungkap Kang melalui tayangan BWF TV di situs berbagi video YouTube.
"Dia lebih tenang dan lebih rendah hati daripada aku. Dengan kepribadian yang stabil dan tidak berubah, dia bisa jadi agak membosankan. Kurasa itu mungkin sisi buruknya," tambah Kang, seraya tertawa.
Sementara, Ki menilai Seo adalah sebuah heksagon dengan kekuatan di setiap sisi. Seo, lanjutnya, adalah pemain bulu tangkis yang sempurna. "Sejujurnya, saya dan Min Hyuk tidak tahu kelemahannya di bulu tangkis. Dari sudut pandang saya, belum ditemukan apa kelemahannya. Sungguh, tidak ada!" kata pemain berusia 24 tahun itu.
Lain halnya dengan Chae, yang terpaut tiga tahun lebih tua dari Seo, mengaku sedih lantaran mantan pasangannya di sektor ganda campuran itu "mendahuluinya" dalam urusan berumah tangga. "Sekarang dia sudah menjadi ayah dan kepala keluarga. Meskipun kami bukan lagi pasangan, saya mendukungnya sebagai seorang kakak perempuan," katanya.
Jelang pengujung tayangan bertajuk "What Seo Seung Jae's partners think of him", Seo menanggapi penilaian yang dilontarkan oleh tiga mantan pasangannya itu. Secara umum, ia menyampaikan rasa terima kasih atas tanggapan jujur dari Kang, Ki, dan Chae, yang dipujinya sebagai pemain-pemain hebat. "Sejujurnya, saya belajar banyak saat bermain dengan mereka. Mereka semua pemain hebat. Saya bisa sampai sejauh ini juga karena mereka," ungkapnya.
"Ya, memang saya pikir-pikir, saya agak membosankan. Namun, sisi ceria itu hanya istri saya yang bisa melihatnya. Maaf untuk pemain-pemain yang lain, tetapi hanya istri saya yang dapat mengetahui sisi tahu sisi imut dan ceria itu," demikian Seo.
Dalam waktu dekat, Seo akan berlaga pada Japan Open 2025 di sektor ganda putra bersama Kim Won Ho. Berdasarkan hasil drawing sementara turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 750 tersebut, Kim/Seo --unggulan ketiga-- bertemu dengan pasangan asal India, Hariharan Amsakarunan/Ruban Kumar Rethinasabapathi.


