"Lusa di babak 16 besar bertemu Yuki/Mayu, pastinya kami harus siap capek dulu karena pasangan Jepang terkenal dengan permainan reli," tanggap Fadia kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
Sementara mengenai laga di babak pertama, Apri menyatakan, mereka masih beradaptasi dengan kondisi arena pertandingan yang memiliki pencahayaan berwarna kuning, berbeda dari biasanya yang menurutnya berwarna putih. Selain itu, mereka juga beradaptasi dengan embusan angin di lapangan yang cukup berpengaruh terhadap permainan. Apri/Fadia menundukkan Hirota/Konishi melalui dua gim langsung 21-12, 21-18 dalam tempo 40 menit. "Alhamdulillah bisa memenangkan pertandingan pertama hari ini. Kami menekan dari awal dan kami tidak mau menurunkan ritme sambil juga ngenakin pukulan-pukulan," katanya
"Terima kasih tadi ada suporter Indonesia yang hadir, ini menjadi motivasi kami untuk memberikan yang maksimal," Apri, menambahkan.
Sementara itu, Fadia menyatakan bahwa strategi yang telah disiapkan bersama tim sebelumnya dapat berjalan efektif sesuai rencana pada laga pembuka mereka di turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 500 ini.


