"Alhamdulillah terima kasih kepada Tuhan karena telah melindungi saya di pertandingan ini tanpa cedera. Rasanya senang setelah sekian lama tidak pertandingan lagi, terus bisa merasakan feel pertandingan lagi, atmosfernya, pressure, dan suasananya, juga berbeda sama latihan," jelas pebulu tangkis asal Lubuklinggau, Sumatra Selatan ini, kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
Ruzana mengakui merasakan tekanan pada awal pertandingan. Ia menuturkan, hasil kurang memuaskan pada Indonesia Masters I Super 100 di Riau belum lama ini, masih memengaruhi mental bertandingnya, sehingga belum sepenuhnya bisa keluar dari tekanan pada laga kali ini. "Dan, di gim kedua, pelan-pelan sudah bisa menikmati permainan," ungkapnya.
"Kendala saya masih di mental pertandingan, karena latihan dan bertanding itu berbeda. Jadi saya mau balikin mental pertandingan dan menaikkan kepercayaan dirinya lagi," Ruzana, menambahkan.
Di babak kedua, Kamis (13/11), Ruzana menantang wakil Korea Selatan yang juga unggulan kelima, Kim Min Ji. "Untuk besok yang pasti fokus sama diri sendiri, siapkanlah mental dan doa juga. Target saya mau memberikan hasil yang terbaik dan juara," pungkasnya.


