"Alhamdulillah di pertandingan hari ini mendapatkan hasil yang diinginkan dan diharapkan," kata Tiwi kepada tim Humas dan Media PP PBSI, seusai pertandingan berdurasi 76 menit tersebut.
Secara umum Tiwi menilai, Rachel/Trias bermain dengan baik dan mampu mengecoh mereka di gim kedua hingga berhasil memaksakan pertandingan menuju gim ketiga. "Kami terbawa tempo permainan mereka. Kami juga banyak melakukan kesalahan sendiri di gim kedua itu," ujarnya.
Di sisi lain, lanjut Tiwi, Rachel/Trias memiliki pertahanan yang solid dan menunjukkan performa yang baik, meski sempat absen dari arena pertandingan lantaran cedera yang dialami Trias. "Trias juga pemulihannya cukup baik, semoga mereka bisa terus naik performanya. Bareng-bareng semua," harap Tiwi.
Sementara, Ana menyayangkan hasil undian yang mempertemukan dua wakil Indonesia di sektor ganda putri. "Tapi kami harus siap. Kemungkinan-kemungkinan itu bisa terjadi jadi kami tetap fight di dalam lapangan," katanya.
Di babak 16 besar, Ana/Tiwi bertemu dengan Fan Ka Yan/Yau Mau Ying. Berdasarkan rekor pertemuan, Ana/Tiwi telah mengantongi dua kemenangan atas pasangan Hong Kong tersebut, saat dua ganda putri tersebut bertemu pada Taipei Open 2024 dan Hong Kong Open 2024. "Untuk besok kami harus mempersiapkan lagi mau bermain seperti apa. Kami juga harus cepat beradaptasi dengan kondisi shuttlecock yang kadang cepat, kadang lambat," Ana, menegaskan.


