"Puji Tuhan, bersyukur ini juga pertama kalinya buat saya main di (turnamen) Super 500 dan juga pertama kali main di Istora. Tentu bersyukur, cuma pasti banyak tantangannya (ke depan), yang penting jaga komunikasi," kata Verrell, dikutip dari Antara, Senin (13/1).
Verrell sebagai junior dari Pitha pun mengakui, tantangan dan beban pasti sudah menanti. Namun, keduanya siap untuk menikmati perjalanan mereka sebagai pasangan baru di tengah persaingan ketat sektor ganda campuran dunia. "Beban pastinya ada, karena sebelumnya aku di pratama, dan baru dipromosikan dan ber-partner sama Kak Tari. Aku mau enjoy dan menikmati prosesnya saja," kata Verrell.
Di sisi lain, Pitha sebagai senior mengatakan senang sekaligus tertantang memulai tahun baru dengan pasangan baru, setelah sebelumnya dipasangkan dengan Rinov Rivaldy. "Pastinya memulai tahun 2025 dengan sesuatu yang baru, apalagi aku cukup lama partner-an sama Rinov, jadi untuk perubahan partner itu challenge-nya cukup banyak, apalagi Verrell lebih muda dari aku, jadi ada hal-hal yang perlu dibicarakan bareng," kata Pitha.
"Harapannya bisa lebih baik, step by step bisa menikmati (proses) dan hasilnya juga lebih baik," tambahnya.
Selain itu, Pitha melanjutkan komunikasi antara dirinya dan Verrell berjalan dengan baik. "Alhamdulillah tidak ada kesulitan karena aku dan Verrell secara komunikasinya baik, sering ngobrol, dan kalau dulu lagi latihan sering gabung. Sejauh ini aman dan tidak ada kesulitan," kata Pitha.
"Aku bersyukur, Puji Tuhan bisa dapat kesempatan partner-an sama Kak Tari. Aku bilang sama Kak Tari kalau ini pasti tidak mudah, tapi kita terus kasih yang terbaik setiap harinya dan saling percaya. Aku bilang juga ke Kak Tari untuk bimbingannya," demikian Verrell.


