"Alhamdulillah bersyukur bisa memenangkan pertandingan hari ini," tanggap Reza melalui keterangan pers Humas dan Media PP PBSI.
"Tadi kami langsung tampil menyerang dari awal karena pasangan Filipina pun juga bukan pemain yang biasa, mereka bagus dan sering wara-wiri di turnamen World Tour jadi kami antisipasi itu dan tidak mau lengah," tambah pemain asal PB Jaya Raya ini.
Sementara itu, Sabar menjelaskan, kondisi lapangan pada laga kali ini tidak jauh berbeda dibandingkan sehari sebelumnya. Menurutnya, faktor tersebut justru menguntungkan karena mereka sudah memiliki gambaran mengenai karakter lapangan, sehingga adaptasi menjadi lebih baik dan mereka dapat langsung menerapkan pola permainan yang diinginkan sejak awal.
Di babak empat besar, Sabtu (13/12), Sabar/Reza berhadapan dengan wakil Malaysia, Man Wei Chong/Kai Wun Tee. Berdasarkan statistik pertemuan, Sabar/Reza unggul 3-1 atas pasangan negeri jiran tersebut. "Besok bertemu Man/Tee, sudah sering ketemu jadi lebih mempersiapkan lagi strateginya seperti apa. Tapi pertama kami akan coba recovery maksimal dulu," kata Reza.
Adapun Sabar menganggap pertemuan dengan Man/Tee bakal menghadirkan tantangan berbeda. Selain karena ini merupakan ajang multi-cabang, atmosfer pertandingan serta kondisi lapangan diperkirakan turut menghadirkan nuansa yang tidak sama dibanding pertemuan sebelumnya. "Kami ingin meraih medali setinggi-tingginya dan karena kesempatan ini kami dipercaya, kami tidak mau mengecewakan," demikian Sabar.


