Perolehan poin berlangsung ketat sejak awal gim pertama. Selisih angka kedua pemain tak pernah terpaut lebih dari tiga angka saat Putri unggul 7-4 atas An. Namun, An berhasil berbalik memimpin dan menutup interval gim pertama dengan keunggulan 11-10 setelah laga bergulir selama 11 menit.

Seusai interval, duel ketat kembali tersaji dalam perolehan poin. Putri mampu meredam permainan cepat yang ditunjukkan An setelah jeda. Namun, An berhasil keluar dari kedudukan imbang 16-16, dan terus membangun momentum hingga meraih empat game point pada kedudukan 20-16. Pebulu tangkis tunggal putri nomor satu dunia itu akhirnya menutup gim pertama dengan kemenangan 21-16 dalam durasi 24 menit.

Awal gim kedua kembali berjalan ketat hingga skor imbang 3-3. Namun, Putri berhasil membangun momentum di paruh pertama gim kedua dan memperbesar keunggulan hingga memimpin cukup jauh pada interval. Putri hanya membutuhkan waktu 10 menit untuk menutup interval gim kedua dengan keunggulan 11-5.

Usai interval, Putri terus mendulang poin demi poin hingga mencatatkan 10 angka berturut-turut untuk memimpin 16-5. Rangkaian poin tersebut baru terhenti setelah An meraih dua angka beruntun. Meski demikian, dominasi Putri pada paruh kedua gim kedua tetap berlanjut dan ia menuntaskan gim ini dengan kemenangan 21-18 dalam durasi 17 menit.

Memasuki gim ketiga, An tampil agresif dengan mencatatkan enam poin beruntun tanpa balas. Putri sempat meraih satu angka untuk menghentikan laju lawannya pada paruh pertama gim penentuan tersebut. Namun, An terus mendominasi dan tak terbendung hingga menutup interval gim dengan keunggulan telak 11-1 dalam tempo 10 menit.

Selepas jeda, An tetap bermain agresif dan menekan, sementara Putri kesulitan mengimbangi ritme permainan. Ia pun mengantongi 12 match point pada kedudukan 20-8, dan menyudahi gim ketiga dengan kemenangan 21-8 dalam durasi 22 menit.

Dengan hasil tersebut, An kian memperlebar dominasinya atas Putri dengan unggul 6-0 dalam rekor pertemuan kedua pemain.