(Blibli Indonesia Open 2018) Matsutomo/Ayaka Tidak Memikirkan Persaingan Berat Di Ganda Putri

Ayaka Takahashi, Misaki Matsutomo
Ayaka Takahashi, Misaki Matsutomo
Indonesia Open ‐ Created by DEA

Hari pertama (03/07) turnamen Blibli Indonesia Open 2018 telah usai dan di pertandingan terakhir mempertandingkan Virni/Jauza (INA) berhadapan dengan Matsutomo/Ayaka (JPN). Publik Indonesia kembali bersedih karena ganda putri nya harus mengakui keunggulan pasangan Jepang tersebut dengan skor 21-15, 21-6. Kendati demikian, pemain Jepang mengungkapkan bahwa di babak pertama melawan Indonesia tidaklah mudah.

“Setelah selesai dari Malaysia kita langsung ke Indonesia dan keesokan hari nya kita langsung bermain di babak pertama dan sudah bertemu dengan pemain bagus. Dibabak pertama kita sempat drop, namun dibabak kedua kita bisa mengembalikan keadaan dan memenangkan pertandingan,” ujar Ayaka melalui penerjemahnya.

Melihat persaingan di ganda putri yang begitu ketat, pasangan jepang ini tidak mau memikirkan hal itu dan akan lebih fokus ke pertandingan daripada harus memikirkan persaingan dengan pemain lain, hal ini diungkapkan oleh Ayaka sesudah pertandingan.

“Kalau untuk persaingan di ganda putri sendiri kita tidak memikirkan di lima besar ada jepang nya juga, kita tidak memikirkan hal itu. Kita merasa, ya udah kalau yang lain itu hebat intinya kita juga harus lebih hebat juga. Pokoknya setiap pertandingan kita harus bisa lebih bagus”.

3 dari 5 unggulan teratas ganda putri adalah pasangan Jepang yaitu, Fukusima/Sayaka Hirota unggulan kedua, Shino/ Koharu unggulan ke empat dan Matsutomo/Ayaka unggulan ke lima.

Pasangan unggulan ke lima asal Jepang ini akan kembali berhadapan lagi dengan tuan rumah di babak 16 besar yaitu, Agatha Imanuela/Siti Fadia yang hari tadi menang atas pasangan India Jakkampudi/Poorvisha dengan skor 21-11, 21-18.